HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Guardiola Akui Penurunan Performa Haaland dan City Tanggung Jawab Dirinya

Kredit: Alex Livesey - Getty Images

VAZNEWS.COM - Pep Guardiola mengambil tanggung jawab atas penurunan performa Erling Haaland di tengah keterpurukan Manchester City musim ini. Haaland, yang sempat menjadi andalan lini serang City, mengalami penurunan produktivitas mencetak gol, seiring dengan buruknya performa tim secara keseluruhan.

Pada awal musim 2024/25, Haaland tampil gemilang dengan mencetak 10 gol dalam lima pertandingan pertama Liga Primer, termasuk dua hat-trick. Namun, sejak akhir September, mesin gol asal Norwegia itu hanya mampu mencetak tiga gol dalam 12 pertandingan liga terakhir.

Penurunan performa ini bertepatan dengan penurunan performa tim, di mana Manchester City hanya mampu meraih satu kemenangan dalam 12 pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Kondisi tersebut membuat City saat ini berada di posisi ketujuh klasemen Liga Primer, tertinggal 12 poin dari pemuncak klasemen Liverpool. Meski demikian, Guardiola menolak menyalahkan Haaland atas buruknya hasil yang diraih tim. Ia menegaskan bahwa ini adalah kegagalan kolektif yang harus dipikul seluruh tim.

"Ini tentang kami, bukan hanya tentang satu pemain yang bermain. Ketika Erling begitu produktif, ini tentang kami, tim. Erling sangat penting bagi kami dan akan sangat penting bagi kami. Kami perlu memanfaatkannya dengan lebih baik," ujar Guardiola kepada wartawan.

Ia juga menambahkan bahwa banyak faktor yang menyebabkan penurunan performa City.

"Alasannya adalah ini dan ini dan ini. Ini tentang kami, tentang semua orang. Para pemain berlari lebih cepat dari sebelumnya. Banyak detail kecil dan detail besar membuat kami tidak sebaik sebelumnya," jelas Guardiola.

Penurunan performa ini tentu menjadi perhatian serius bagi Guardiola. Sebagai juara bertahan Liga Primer, ekspektasi terhadap City sangat tinggi, terutama dengan kehadiran Haaland yang pada musim sebelumnya memecahkan rekor gol. Namun, kegagalan tim untuk mendukung performa sang penyerang telah menjadi sorotan utama.

Selanjutnya, Manchester City akan mencoba bangkit pada laga Boxing Day melawan Everton di Etihad Stadium. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi City untuk kembali ke jalur kemenangan sekaligus membuktikan bahwa mereka masih menjadi salah satu tim terkuat di liga.

Guardiola dan timnya menghadapi tekanan besar untuk memperbaiki situasi, baik dari segi performa individu Haaland maupun performa kolektif tim. Dengan waktu yang semakin terbatas, City harus segera menemukan solusi jika ingin tetap bersaing di papan atas Liga Primer.

Posting Komentar